Pemberlakukan pembelajaran di rumah karena pandemi Covid-19 di Tahun 2020 ini menyebabkan sekolah-sekolah di Indonesia dan dunia harus melaksanakan pembelajaran jarak jauh. Pelaksanaan pembelajaran di rumah secara jarak jauh ini dirasa menantang oleh sebagian besar Guru di Indonesia. Banyak umpan balik dan pertanyaan yang mucul setelah pelaksanaannya. Salah satunya adalah bagaimana merancang pembelajaran di rumah yang bermakna dan menyenangkan? Untuk menjawab hal tersebut maka Gerakan Sekolah Menyenangkan Kota Semarang bekerja sama dengan Edukasi101 lewat komunitas pengembangan profesi Guru – TemanGuru menyelenggarakan pelatihan online “Pembelajaran Berbasis Proyek untuk Home Learning Bermakna”.
“Pelatihan ini bertujuan agar fungsi keluarga dalam mendukung kualitas dan pelaksanaan pembelajaran dapat dioptimalkan, selain itu proses pembelajaran yang dilakukan saat home learning haruslah menyenangkan dan bermakna sehingga anak-anak didik kita meningkat karakter dan kompetensi abad ke-21nya” tutur Dr. Soedjono, M.Si selaku aktivis Gerakan Sekolah Menyenangkan Kota Semarang yang juga sebagai penggagas dari kegiatan ini.
Pelatihan online “Pembelajaran Berbasis Proyek untuk Home Learning Bermakna” ini ditujukan untuk para Guru TK, SD/MI, SMP/MTs dan SMA/SMK/MAN di Kota Semarang yang juga merupakan sekolah penggerak dari Gerakan Sekolah Menyenangkan. Sebanyak 76 (tujuh puluh enam) orang peserta dilatih dalam 2 (batch) pelatihan. Batch pertama dilaksanakan pada tanggal 4-6 Mei 2020 yang diperuntukkan bagi Guru SMP/MTs dan SMA/SMK/MAN, sedangkan Batch kedua dilaksanakan pada tanggal 11-13 Mei 2020 yang diperuntukkan bagi Guru TK dan SD/MI.
Materi yang dilatihkan dalam pelatihan ini meliputi : 1. Pengenalan Pembelajaran Berbasis Proyek, 2. Perancangan Pembelajaran Berbasis Proyek dengan GRASPS, 3. Pengelolaan Pembelajaran Berbasis Proyek, 4. Penilaian Otentik – Berpusat Kepada Siswa dan 5. Fasilitasi Pembelajaran Jarak Jauh Online dengan Platform Pembelajaran Online Kelase (yang dikembangkan oleh Edukasi101). Pelatihan ini diselenggarakan secara fully online memanfaatkan platform pembelajaran online Kelase di Portal Online TemanGuru memanfaatkan fitur Kelas Online dan Live Lecture dari Kelase.
Pelatihan online ini difasilitasi oleh Bapak Miwahyudi Wandono (Senior Trainer Edukasi101), Firman Apriadi (Senior Trainer Edukasi101) dan Heru Triwiyono (Program Manager Edukasi101). Hasil perancangan Pembelajaran Berbasis Proyek yang berhasil dikembangkan para Guru pun banyak yang berkualitas dan menarik untuk disebar-luaskan. Salah satunya adalah dari Guru di Tingkat SMP dengan judul PjBL “Si A- Bang (Siap Antar Barang). Pembelajaran ini mengajak siswa untuk mencari solusi untuk meningkatkan pendapatan keluarga bagi para orang tua yang terkena dampak ekonomi selama Covid-19 ini memanfaatkan media online.
Dalam pelatihan ini para Guru juga dilatih memanfaatkan platform pembelajaran online Kelase untuk mendukung pelaksanaan pembelajaran jarak jauh. Materi pelatihan meliputi pengelolaan peserta belajar, Masing-masing sekolah yang ikut dalam pelatihan juga mendapatkan 1 (satu) buah akun Kelase Versi Pro selama 1 (satu) tahun secara Gratis. Salah satu contoh sekolah yang telah berhasil membuat dan memanfaatkan Kelase untuk mendukung pelaksanaan pembelajaran online bersama para siswa adalah SMK Negeri 11 Semarang dan SMP Negeri 40 Semarang.
Setelah berhasil mengikuti pelatihan para peserta mendapatkan sertifikat digital 32 Jam Pelajaran sebagai bukti keberhasilan menyelesaikan pelatihan online ini. Paska mendapatkan pelatihan para Guru dari sekolah-sekolah tersebut juga akan melakukan deseminasi dengan melatihkan materi yang sama kepada para Guru di sekolah mereka serta menerapkan rancangan pembelajaran berbasis proyek bersama para siswa mereka.